Kemandirian Anak - adapi individu sangat mempengaruhi perkembangan kepribadian seseorang, baik segi-segi positif maupun negatif. Lingkungan keluarga dan masyarakat yang baik terutama dalam bidang nilai dan kebiasaan-kebiasaan hidup akan membentuk kepribadiannya, dalam hal ini adalah kemandiriannya. Lingkungan sosial yang mempunyai kebiasaan yang baik dalam melaksanakan tugas-tugas dalam kehidupan mereka, demikian pula keadaan dalam kehidupan keluarga akan mempengaruhi perkembangan keadaan mandiri anak. Sikap orang tua yang tidak memanjakan anak akan menyebabkan anak berkembang secara wajar dan mengembirakan. Sebaliknya anak yang dimanjakan akan mengalami kesukaran dalam hal kemandiriannya.
Baca Juga:
Pola pendidikan yang baik, yaitu selalu ditegakkan dengan prinsip-prinsip memberi reward/pengakuan dan memberi hukuman yang akan menyebabkan anak-anak dalam keluarga memiliki taraf kesadaran dan pengalaman nilai-nilai kehidupan yang lebih baik. Kehidupan yang terkesan amburadul, anormatif dan gersang dari keteladanan yang terpuji, menyebabkan anak-anak dididik dan tumbuh dalam keluarga tersebut, akan menunjukkan keadaan kepribadian yang kurang menggembirakan bahkan melahirkan kepribadian yang tidak sempurna.
Lingkungan sosial ekonomi yang memadai dengan pola pendidikan dan pembiasaan yang baik akan mendukung perkembangan anak-anak menjai mandiri, demikian pula sebaliknya. Keadaan sosial ekonomi yang belum menguntungkan atau pas-pasan, jika ditunjang dengan penanaman taraf kesadaran yang baik, terutama dalam hal upaya mencari nafkah dan nilai-nilai luhur dalam kehidupan, akan menyebabkan anak-anak mempunyai nilai kemandirian yang baik. Sebaliknya jika keadaan sosial ekonomi masih kurang menggembirakan, sedang keda orang tua tidak menghiraukan pendidikan yang baik bagi anak-anaknya dan taraf keteladanan pun jauh dari taraf keluhuran, maka buka tidak mungkin anak-anak berkembang salah dan sangat merugikan masa depannya jika tidak tertolong dengan pendidikan lain selanjutnya.
Lingkungan keluarga yang mempunyai nilai-nilai yang baik, akan memungkinkan anak berkemampuan untuk melakukan pilihan terhadap sesuatu secara baik. Sebaliknya keluarga yang tidak mempunyai nilai-nilai baik, akan membiarkan anaknya. Orang yang baik tertentu akan menuntun anak-anaknya agar selalu memperhatikan teman sepergaulannya. Ditekankan untuk selalu mencari teman yang baik akhlaknya, bukan sekedar mempunyai teman dalam kehiduapn tanpa memperhatikan taraf kebaikan sikap dan tingkah lakunya. Individu yang memiliki konsep diri positif akan cenderung menilai dirnya mampu, cenderumg memiliki kemandirian dan sebaliknya individu yang memiliki konsep diri negatif akan menilai dirinya sendiri kurang atau cenderung menggantungkan dirinya kepada orang lain.